Indotrend.Id, Karang Baru l Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) meminta Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang meningkatkan taraf kehidupan masyarakat. Rabu (10/8/22).
Hal itu disampaikan oleh Juru bicara panitia anggaran DPRK Juniati dalam rapat paripurna ke- 4 dengan agenda penyampaian pendapat panitia terhadap rancangan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon sementara (KUA-PPAS) TA 2023.
Rapat tersebut digelar di gedung DPRK Aceh Tamiang dipimpin Wakil Ketua Fadlon dan Muhammad Nur, dihadiri oleh Wakil Bupati Aceh Tamiang T Insyafuddin serta pejabat dilingkungan Pemda.
Juniati mengatakan, Pembahasan RAPBK Aceh Tamiang Tahun Anggaran 2023 untuk dapat kita laksanakan tepat waktu sesuai amanat Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah sebagai wujud komitmen bersama.
Dari hasil pembahasan KUA PPAS tahun anggaran 2023 berdasarkan asumsi Pendapatan Rp 1.148.052.174.536, Belanja Rp 1.142.052.274.536, Pembayaran Netto Rp 6.000.000.000. katanya.
Guna Mendongkrak Pendapatan Asli Daerah, DPRK menyarankan kepada pemerintah daerah untuk mengambil kebijakan ekstraordinary dengan membidik sektor-sektor lain yang belum tergarap optimal guna memberikan kontribusi positif semisal sektor pariwisata.
“Menghadapi situasi yang penuh ketidakpastian dalam berbagai bidang seperti bidang kesehatan dan ekonomi, kepada pemerintah daerah untuk mengambil kebijakan anggaran yang antisipatif, prediktif dan responsif dalam upaya mempertahankan dan meningkatkan taraf kehidupan masyarakat,” tegas Juniati.
“Demikian Pendapat Panitia Anggaran yang dapat ‘kami sampaikan, mohon maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan dan terima kasih atas segala perhatiannya,” tambahnya.
Selanjutnya, Kata M Nur, Rapat paripurna ke-5 (Penutup) penyampaian pendapat akhir fraksi fraksi terhadap KUA dan PPAS APBK Aceh Tamiang Tahun Anggaran 2023 sekaligus pengambilan keputusan dan Penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama Kepala Daerah akan dilaksanakan hari ini pukul 20.00 WIB.